LOSING


apakah anda pernah berusaha keras mendapatkan perhatian dari orang lain? saya sedang mengalaminya. Sabtu, 14 Maret 2009 lalu, saya menerima tawaran ngopi dari seorang teman yang dulunya spesial. dia bernama Thomas. kenapa saya bilang 'dulunya spesial'? Thomas adalah seorang lelaki yang dulu--ketika saya masih 16 tahun--sempat saya cintai. setelah 7 tahun berlalu, dia hadir kembali di kehidupan saya. tanpa sengaja, pertemuan di FS, kemudian berlanjut SMS dan saling telpon.
saat ini saya sedang menghadapi sebuah masalah percintaan (cieee... saya malu kalau bicara soal cinta, karena saya anggap diri saya terlalu kuno dalam memandang cinta). saya berpisah dengan kekasih yang menemani saya sejak 2005. masalahnya klasik, keluarga kekasih tidak 'sreg' dengan saya. sementara saya, tak akan merubah apapun untuk mendapatkan simpati dari keluarga kekasih. saya anggap mereka (baca : keluarga kekasih) adalah sosok manja. hahaha... bisa saja, saya mengatai mereka begitu.
semenjak berpisah dengan orang yang sangat perhatian, saya merasa kehilangan perhatian tersebut. saya berusaha mencari. terus mencari. menghubungi beberapa teman, menyibukkan diri dengan keponakan, menghabiskan waktu dengan menonton film seharian hingga mata lelah, dan masih banyak hal-hal konyol lain yang saya lakukan untuk mengisi perhatian yang hilang tersebut.
menerima tawaran ngopi bareng Thomas, adalah salah satunya. ternyata hampa. saya tak mendapatkan sesuatu yang saya cari. yang ada justru rasa bersalah kepada Thomas. seakan saya memanfaatklan dia.
kini, saya telah menemukan, apa yang saya butuhkan. hanya saya sendiri yang mampu memberi perhatian tersebut. caranya? memulai dengan bangun pagi. membuat kopi paling enak untuk diri sendiri. memasak makanan yang enak untuk kepuasan perut saya. tidur siang sepuasnya. berteman dengan siapa saja. ramah dengan semua orang. memanjakan diri dengan perawatan wajah. saya harus bisa menyempatkan waktu, memberi perhatian untuk diri saya sendiri. karena hanya saya yang tahu, apa yang saya butuhkan.
Thanks for me!

Comments