CERITA SANG PENCERITA


Seperti tak punya pilihan lagi, pada akhirnya saya memilih Microsoft Word. Saya senang bercerita. Mulai dari fakta hingga fiksi. Terkadang, saya bercerita sesuatu yang sangat tidak penting, namun saya senang. Disinilah saya menemukan ‘mengasah kreatifitas dengan mengarang cerita’. Tapi saya bukanlah pengumbar cerita.

Saya hanya ingin berbagi. Mengenai apapun serta siapa pun yang menginginkannya. Hingga banyak cerita yang membuat saya kehilangan kendali. Selayaknya aliran sungai yang deras, dan tak mampu lagi terbendung. Saya takut terbawa arusnya. Takut pada sesuatu yang kau ciptakan sendiri? Maybe Like That… selalu itu yang saya ucapkan untuk mengganti kata sepakat ‘IYA’.

Jika dikorelasikan, dimana ada saya, disanalah cerita dimulai, takkan berakhir, tak mau diakhiri.

Kini, saya terjerat dengan cerita. Terseret hingga tersangkut. Dimana detail saya, saat ini sudah tidak penting. Saya bersemayam dalam cerita yang beranak-pinak, tak terkendali, terus berkembang. Saya pengikut, penyerta. Bukan lagi pencipta, berkarya.

Bangkitkan yang perlu kau bangkitkan, dan jangan lupakan dimana persisnya tombol END berada. Ini penting!

Comments