BUDI, TERUSKAH BERMAIN BOLA?



baru saja saya melintas di Jalan Yos Sudarso Madiun. disana terpampang baliho besar yang ditancapkan oleh batangan besi berbentuk tabung. kalau diukur dengan perkiraan, mungkin satu pelukan kedua tangan saya. iklan, saya membatin, belum mengamatinya dengan jelas.
'Budi, teruslah bermain bola' kalimat ini ditulis menggunakan font... apa ya? huruf latin, saya tidak hafal nama font tersebut. putih di atas hitam. memesona! seketika, saya menjadi tersentuh. bukan pada dua logo di bawahnya : Manchester United maupun 3.
setelah kejadian lalu, Bom. semua orang panik. ada yang terpekik. marah, sang MU tak menginjak tanah Indonesia. ada yang mencibir kegagalan 3 (baca : three) sebagai sponsor. ada yang biasa saja, yaitu saya.
tapi kali ini, saya menjadi luar biasa dengan kalimat tersebut. Indonesia, tetaplah berjalan, meski langkah menjadi berat. kenapa baru sekarang saya peduli pada Indonesia? apakah gara-gara iklan? Oh Reklame, hipnotis terhebat menandingi Romi Rafael (maybe...).

Comments