MOM = SOLDIER

Saya masih menerka-nerka isi dari tulisan Dee dalam blog berikut : http://dee-idea.blogspot.com/2009/08/manusia-bukan-mama.html 
Sebenarnya sih simple, sebuah curahan hati antara hubungan anak dan orang tua, terutama Mama. Begitu banyak istilah asing yang bising, karena saya si kerdil yang tak banyak tahu isi kamus bahasa Indonesia secara luas.

Saya hanyalah orang biasa dengan pendidikan sekolah dasar hingga kuliah tingkat diploma, tanpa kelas khusus Bahasa Indonesia yang majemuk itu.
Saya belajar banyak tentang kata yang tak biasa. Yang tak banyak orang mengucapkannya. Yang hanya beberapa kali saya baca dari tulisan seorang novelis sekelas Dewi Lestari.

Manusia Bukan Cuma "Mama" karya Dewi Lestari, membenarkan apa yang telah saya alami. Cerita ini berisi tentang anggapan-anggapan konyol seorang Mama dalam memperlakukan anaknya. Dan begitu sebaliknya, seorang anak yang tak sanggup terbuka pada Mama karena anggapan atau kelaziman memperlakukan Manusia itu sebagai Mama.

Dan saya pun telah mencoba untuk meruntuhkan anggapan kolot yang bisa menciptakan jarak antara orang tua dan anak. Saya berusaha memberi kesempatan pada Benjamin (anak lelaki saya), bahwa saya, Mamanya yang tak melulu menganggapnya sebagai Anak yang harus dijaga dan diawasi. Jauh lebih bermakna jika saya membiarkannya mengolah pikiran dan menterjemahkan arti Mama baginya.

Karena bagi saya, Mama bukan hanya seorang yang penuh kasih sayang. Mama lebih dari itu. Mama menjelma menjadi prajurit, ketika kau berdiri sendiri di medan perang.

Comments